Selasa, 31 Oktober 2017

MANAJEMEN DAN SUMBER DAYA ALAM

Fungsi-fungsi Manajemen.
·         Planning (Perencanaan) : Konsep intinya adalah pengetahuan mengenai awal dan akhir dari suatu tindakan dan kegiatan, penentuan kondisi rinci posisi saat ini dan posisi akhir yang diinginkan.
·         Organizing (Pengorganisasian : Terkait dengan : Penentuan struktur dan penentuan posisi saat ini terhadap kondisi akhir yang diinginkan.
·         Actuating (Pelaksanaan): Terkait dengan pelaksanaan kerja yang telah disepakati berdasarkan pembagian kerja yang telah dibuat.
·         Controlling (Pengawasan) : Merupakan tindakan pengontrolan posisi terakhir kerja yang dilakukan terhadap kondisi akhir yang diinginkan seberapa besar yang belum dicapai dan usaha-usaha apa saja yang perlu dilakukan untuk pencapaiannya sesuai dengan sumber daya yang masih tersedia.

Sumber Daya Alam
Sumber Daya Alam adalah : Semua kekayaan alam yang berupa benda hidup maupun benda mati  yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Sumber daya dicirikan dengan :
  1. Diketahui keberadaannya.
  2. Berguna, mempunyai manfaat atau mempunyai nilai guna.
  3. Bukan “artificial” bukan merupakan buatan manusia, bukan barang sebagai hasil buatan manusia menkombinasikan alam, tenaga, modal dan teknologi.



  
Manajemen Sumber Daya Alam.

Adalah : Pengelolaan sumber daya alam guna dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan manusia dan alam itu sendiri.

Perencanaan pengelolaan Sumber Daya Alam dilakukan berupa ekstraksi :
  1. Eksplorasi atau ekploitasi : Bagi sumber daya alam yang habis terpakai.  Ekplorasi merupakan kegiatan pendahuluan untuk mengetahui apakah potensi sumber daya alam yang ada memang benar adanya, jika diketahui keberadaannya baru kemudian dilakukan eksploitasi.
  2. Budidaya, bagi SDA yang dapat diperbaharui

Manfaat Mempelajari MSDA.
1.      Menambah pengetahuan mengenai SDA : definisi, pembagian masalah, dan pemanfaatannya atau pengelolaannya.  Aspek akhir yang maksimal adalah dalam bentuk : Kesadaran akan pentingnya SDA dan  Pelaksanaan tindakan diri yang didasarkan pada kelestarian yang maksimal bagi SDA dan lingkungannya.
2.      Merupakan pelatihan ketrampilan dalam menerapkan fungsi-fungsi atau prinsip-prinsip manajemen dalam kehidupan sehari-hari.




RUANG LINGKUP SUMBER DAYA ALAM

Klasifikasi Sumber Daya Alam.
            Secara umum Sumber Daya Alam dapat diklasifikasikan (berdasarkan skala waktu pembentukannya) :
  1. Kelompok stock yaitu : Sumber daya alam ini dianggap memiliki cadangan terbatas sehingga eksploitasi dapat menghabiskan SDA, dengan kata lain tidak dapat diperbaharui (non renewable).
  2. Kelompok flows yaitu : Jumlah fisik dari SDA berubah sepanjang waktu artinya berapa jumlah yang dimanfaatkan sekarang bisa mempengaruhi keterbatasan SDA masa datang. Dengan kata lain SDA ini dapat diperbaharui (renewable) dan untuk regenerasinya ada yang tergantung pada proses biologi dan ada yang tidak.

Sumber daya alam juga dapat diklasifikasikan menurut jenis penggunaan akhir :
  1. SDA material : Sumber daya alam yang dimanfaatkan sebagai bagian dari komoditas.
  2. SDA energi : Sumber daya alam yang digunakan untuk menggerakkan energi melalui proses transformasi panas/energi.

Pembagian Sumber Daya Alam.
A.    Berdasarkan Bentuk .
a.       Tanah.
b.      Air.
c.       Energi.
d.      Mineral.
e.       Mineral non energi
f.       Hutan.
g.      Perikanan dan sumber daya laut.

B.     Berdasarkan Jenis
a.       SDA yang dapat diperbaharui (renewable)
b.      SDA yang tidak dapat diperbaharui (non renewable)
c.       SDA yang dapat diganti (replaceble)
d.      SDA yang dapat didaur ulang (recyclable)
C.    Berdasarkan ketersediaan.
a.       Stock.
b.      Flow.
D.    Berdasarkan penguasaan.
a.       Pribadi yaitu SDA yang dipakai dan dimanfaatkan hanya atas hak eksklusif seorang pemilik.
b.      Bersama (Common property) merupakan SDA yang tidak dimiliki secara eksklusif oleh siapapun, terkadang adalah oleh Negara.
E.     Berdasarkan Taksonomi.
a.       Aspek geologis.

b.      Aspek ekonomis.